[Roleplay] Jewellry Hunting

Hikari berjalan-jalan menggendong ranselnya, ia baru saja selesai latihan "Hm... bosan juga, apa aku ajak Riku dan Gwen ke gua-gua ya? Sekalian mencari berlian..." pikir Hikari sambil melilit-lilit rambutnya yang tergerai, setelah sampai di Youkai Tower Hikari menyampaikan idenya "Riku, Gwen! Ikut ke gua yuk~ Mencari berlian" ajak Hikari.

"Ehh..hai Hikari...kamu mau cari jewellry ya di gua...tepat sekali cari aku!! yeaa..aku bisa lacak jewellry nya jadi kita gak kesasar...oke?" Jawab Gwen.

"Gwen, aku tuh juga ngajak Riku, dan aku gak sengaja emang mau mencari. Tetapi itu hanya ide saja biar gak bosen... jadi kita gak perlu pakai kekuatanmu dulu. Lagipula kalau kesasar lebih seru...." ujar Hikari.

"Nah... sudah waktunya berangkat... ayo!" Hikari menyeret Riku yang daritadi hanya diam.

"oke!! Tapi kalo bener-bener kesasar tenang aja..kan ada aku...B).." ujar Gwen...sesampai di dalamnya..ada dua trowongan..gwen berkata" sekarang biar aku lihat dengan mannaku...menurutku kita lebih baik ke sebelah kiri! Ini pasti menyenangkan..seperti di annodyte banyak monster banyak yang diburu menggunakan kekuatan manna jadi seru seperti pesta!!"

"Gwen..." Hikari mulai berubah menjadi setan "Kan sudah kubilang jangan pakai kekuatan dulu! Kalau beneran tersesat baru dipakai!" maki Hikari "Ya sudah, untuk sekali ini ktia ke kiri..." Hikari berbelok ke kiri.

"Disini... terowongan berlian paling berbahaya.... harus melewati berbagai rintangan... tapi sudah masuk, sayang juga! Masuk saja deh..." gumam Hikari menyusuri lorong itu makin dalam.

"Ini benar-benar menyenangkan!!"seru Gwen. Karena banya berlian di tembok gua,gwen mengarahkan mannanya ke tembok itu dan seketika itu pula berlian itu berjatuhan,dan Gwen berkata "Kaaaa--boommm!!!! Lihat..aku bawa tas..akan kuambil berlian itu dan kujadikan gelang! Ini betul-betul menyenagkan!!"

Tiba-tiba kelelawar penghisap darah muncul "Kik....Kik!!!" jerit segerombolan kelelawar "Sudah kuduga...." ucap Hikari merubah botol spirtualnya "Fire Element : First Stage!" seru Hikari.

"Fire Ball!" Seru Hikari, bola-bola api muncul membakar sekelompok kekelawar itu "Sial! Masih ada lagi!" geram Hikari memanah kembali.

"Tunggu!!! Jangan sakiti kelelawar itu!! Akan kubuat mereka tidur..!! SNOOZIE!" Seru Gwen,lalu..kelelawar itu langsung tertidur..

"Gwen... kau kenapa sih?! Mereka kelelawar penghisap darah, kalau dibiarkan efek tidur itu pasti akan hilang dan kelelawar itu akan terbangun dan mengejar kita!" maki Hikari.

"Tapi kan hilangnya lama. Aku udah lama banget belajar mantera ini!! Lagipula bagaimanapun ini kan tetap makhluk hidup" Jawab Gwen

"Terserah..." Hikari berjalan kedepan tanpa memedulikan apa yang terjadi.

"Hey lihat!!! Ada Monster!!" seru Lily..(padahal ia hanya menggoda Hikari)

Syut...Bola-bola air malah terciprat ke muka Lily.

"Aku hanya menggoda..aku senang...ya ampun!! kali ini beneran..denger deh..itu ada suara apa ya???" Seru Gwen.

"Terserah... nanti tinggal kamu pakai sihir tidur saja..." Hikari melengos pergi.

"Hikari!! Tunggu!!! Ini beneran!! Aku serius! Awas dibelakang mu!!" seru Gwen yang sambil melindungi Hikari dengan manna shield nya.

"Serah ah..." Hikari memanah ke arah monster itu, seketika bola api yang besar itu terpisah dan terbentuk bagai fire arrow shower "Fire arrow shower" bisik Hikari pelan.

"Ahhh Hikari!! itu kan monster air,kok kamu serang pake api sih,"ujar Gwen

"Terus?" Hikari melangkah pergi dengan cuek "Pakai sihirmu saja tuh!" Hikari melangkah kedepan.

"Hikari kok gitu sih!! Kalo gitu aku pergi cari berlian sendiri aja lah!!" Seru Gwen sambil melangkah pergi dari Hikari dan mencari berlian sendirian.

"Baiklah, Gwen sudah pergi. Tinggal aku dan Riku, Fire : Jigoku!" seru Hikari, api-api menyerang monster itu, api yang Hikari lesatkan panas bagai neraka sehingga langsung menghabisi monster itu.

"Hh..., terlalu menyebalkan memakai kekuatan terus... sebaiknya aku makan dulu deh...." Hikari duduk di salah satu batu lalu memakan sepotong roti.

Gwen bergumam,"Bla bla bla!!! aku sebel banget!! pokoknya aku harus daper berlian lebih banyak daripada mereka!! kenapa sih!! aku kan cuma bercanda!"

"Ah, aku harus kembali... aku harus mengurus perbaikan Youkai Tower, aku yakin Gwen bisa pulang sendiri karena bisa melacak tempat. Baiklah... aku pergi" Hikari beranjak pergi dari situ dan keluar dari gua itu sesuai dengan petunjuk yang sengaja ia pasang, petunjuk itupun ia pungut kembali.

Gwen berkata,"hmm ada banyak berlian...indah sekali. Hikari benar,tempat ini memang indah..akan kuambil dengan tangan ku sendiri."

Hikari yang sudah berada di meja kerjanya menulis administrai perbaikan Youkai tower "Gila... capek banget..." keluhnya meminum teh.